Sabtu, 25 Agustus 2012

Jeroan !

Share this history on :



Jeroan memiliki kandungan yang kaya protein, vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh Namun jeroan memiliki kandungan yang bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit jantung koroner, stroke, atau asam urat, akibt dati kadar purinnya yang tinggi. Jeroan adalah bagian bagian organ tubuh hewan yang sudah dijagal, semua bagian tubuh hewan kecuali daging uatama, otot dan tulang.
dibeberapa negara seperti Amerika, jeroan tidak biasa dikonsumsi manusia. Jeroan dibuang atau untuk pakan ternak karena dianggap membahayakan kesehatan. Namun, dibeberapa negara Eropa seperti italia, spanyol,skotlandia, Yunani, turki dan rumania jepang diolah sebagai bahan makanan yang tradisional yang menggugah selera.



  • Hati, bila ingin mengkonsumsi hati lebih baik dicuci berulang kali hingga bersih dan direbus sampai matang, baru diolah. ini penitng untuk mengurangi kemungkinan bahaya
  • Ginjal, ginjal hewan yan gmasih muda sangat lembut dan memiliki aroma khas, sedangkan ginjal hewan yang sudah tua memiliki bau yang amis,sedikit keras dan pahit.
  • Babat,Babat segar berwarna putih kelabu atau krem kehijauan
  • Lidah, Lidah segar bewarna merah jambu atau abu abu
  • Usus, usus ayam mudah rusak atau terkontaminasi oleh penyakit, usus yang tidak dibersihkan lebih dari 4 jam amak tidak layak dikonsumsi.
  • Otak.


Walaupun mengandung kolestrol yang tinggi, secara umum jerohan juga mengandung zat gizi.Diantaranya adalah karbohi drat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Vitamin utama yang ada dalam jerohan yaitu vitamin B khususnya vitamin B1 B12 , asam folat. Selain itu adalah vitamin A terutama pada hati.Sedangkan mineral yang terdapat dalam jerohan diantaranya zat besi, potasium, magnesium, fosfor, zinc dan lain sebagainya.

Oleh sebab itu, pada ukuran tertentu, jeroan juga bermanfaat bagi kesehatan yaitu :

1.Mencegah dan Mengatasi Anemia
Anemia atau lebih dikenal dengan sebutan penyakit kurang darah, me rupakan penyakit yang diakibatkan keku rangan asam folat dan zat besi. Asam folat merupakan bahan essensial untuk sintesis DNA dan RNA yang penting untuk metabolisme inti sel terma suk sel darah merah. Sedangkan zat besi merupakan unsur yang penting dalam pembentukan sel darah merah. Bila terja di gangguan dalam pembentukan sel da rah merah, maka kadar hemoglobin (Hb) dalam darah menjadi tidak normal. Kon*disi ini membuat fungsi Hb sebagai pem bawa oksigen ke seluruh tubuh tergang gu. Akibatnya tubuh terasa lemah, letih, lesu, dan muka pucat. Asam folat dan zat besi banyak terdapat pada hati.


2.Menyehatkan Otak
Jerohan terutama hati, jantung, dan ginjal banyak mengandung vitamin B yang berguna bagi kesehatan otak. Semua jenis vitamin B merupakan zat gizi yang penting bagi kesiapan kerja sistem sel-sel syaraf manusia. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan gangguan pada selaput syaraf, hilangnya sejumlah memori serta bi la berlanjut dapat menyebabkan terjadinya dimentia (kepikunan) bahkan gangguan mental yang lebih parah. Penggunaan glukosa otak sebagai sumber energi untuk disalurkan ke seluruh tubuh juga terhalang. Sedangkan keku rangan thiamin (vitamin B1) akan menye babkan penurunan kecepatan motorik, kekacauan mental, gangguan pada daya ingat dan fungsi kognitif.

3.Baik Bagi Ibu Hamil
Ibu hamil termasuk ke dalam kelompok rawan gizi. Kekurangan gizi yang ter jadi selama masa kehamilan dapat berdampak cukup besar terhadap proses pertumbuhan dan perkembangan janin. Asam folat dan zat besi merupakan zat gizi yang berperan. karena biasanya ibu hamil cenderung mengalami defisiensi kedua jenis zat gizi tersebut. Asam folat sangat dibutuhkan untuk perkembangan sistem saraf dan mence gah terjadinya kecacatan pada bayi se perti kecacatan pada otak dan sumsum tulang belakang. Kebutuhan asam folat akan meningkat sebanyak 150 pg per hari di masa kehamilan. Kekurangan asam folat selama masa kehamilan me nyebabkan bayi lahir dengan bibir sum bing, berat badan rendah, down syndrom dan keguguran. Kelainan lain yaitu bayi mengalami gangguan buang air besar dan kecil, tidak dapat berjalan dengan tegak dan emosi anak cenderung tinggi. Ibu hamil juga seringkali mengalami anemia akibat kekurangan zat besi. Ke naikan volume darah secara pesat pada ibu hamil akan meningkatkan kebutuhan zat besi. Mereka membutuhkan tamba han zat besi sebanyak 20 mg/hari. Oleh karena itu jerohan tertentu seperti hati dan ginjal mempunyai peran yang penting ketika masa kehamilan, karena mengandung asam folat dan zat besi. Walau bermanfaat hendaknya jero han ini dikonsumsi dengan jumlah yang tepat karena kolesterolnya cukup tinggi.

4.Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Zinc dan vitamin A pada sebagian jerohan sangat baik untuk memelihara ke sehatan jaringan epitel termasuk en dotelium pada pembuluh darah. Kedua zat gizi tersebut membantu mencegah kerusakan pembuluh darah dan dika takan oleh beberapa ahli bahwa vitamin A dan zinc secara signifikan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.] Kadar vitamin A yang rendah mem buat tubuh rentan terhadap serangan in feksi (virus, bakteri maupun mikroorga nisme berbahaya). Selain itu kekurangan vitamin A juga dapat menyebabkan ter jadinya penyakit autoimun. Secara siner gis, zinc, dan vitamin A dapat melindungi sel darah putih dari kerusakan akibat se rangan radikal bebas.


Ada beberapa saran agar kita terhindar penyakit saat memakan jeroan

1. imbangi dengan memakan buah dan sayur (lalapan)

2.pilih jeroan yang memiliki kondisi baik dan bagus unutk diolah menjadi makanan.

3. Segerlah membersihkan jeroan setelah hewan itu dijagal, dan segera dimasak

4. sebaiknya jngan diolah dengan santan,digoreng atupun dipanggang

2 komentar: