Otot merupakan bagian terpenting
dalam tubuh kita.Otot memungkinkan kita melakukanberbagai aktivitas. Jaringan
otot memiliki banyak fungsi sesuai dengan jenisnya. Terdapat 3 jenisotot, otot
rangka (otot lurik), otot polos, dan otot jantung.
1.
Otot Rangka (Otot Lurik)
a. Struktur sel
otot rangka
Sel otot rangka
berbentuk silinder, berinti banyak dan letaknya di tepi, dan berukuran besar.
Setiap otot rangka yang utuh disusun oleh sel-sel otot atau serat-serat otot.
Setiap serat otot tersusun atas miofibril-miofibril.
Di dalam myofibril terdapat unsur-unsur sitoskeleton
yang sangat terorganisir, yaitu:1. Filamen
tebal Filamen tebal memiliki diameter 12-18 nm dan panjang 1.6 µm.
Filamen tebal ini tersusun dari protein miosin. Di dalam setiap sel otot
terdapat 16 miliyar filamentebal.2. Filamen
tipis Filamen tipis memiliki diameter
5-10 nm dan panjang 1,0 µm.
Filamen tipis initersusun dari protein aktin.
Terdapat 32 miliyar filamen tipis yang menyusun setiap sel otot. Karena
adanya filamen tebal dan filamen tipis ini, setiap myofibril memperlihatkan
pita-pita yang sejajar satu sama lain dan secara kolektif
membentuk gambaran seran lintang pada otot rangka tersebut. Filamen tebal dapat tumpang tindih dengan filamen
tipis membentuk pita A. Bagian ini sering juga disebut dengan zona gelap.
Bagian tengah dari filamen tebalyang
tidak tumpang tindih dengan filamen tipis disebut zona H yang sering juga disebut pita terang. Sedangkan bagian dari filamen
tipis yang tidak tumpang tindih dengan filamen tebal disebut dengan pita
I.
Di bagian tengah dari pita I terdapat
garis vertical, yang disebut garis Z. Daerah diantara dua garis Z ini disebut
dengan sarkomer. Sarkomer inilah yang merupakan
unit ungsional dari otot rangka. Sarkomer merupakan unit fungsional terkecil
yang dapat melakukan kontraksi otot. Garis Z sendiri menjadi penghubung filamen-filamen
tipis dari dua sarkomer. Garis Z ini pula yang menunjang sarkomer-sarkomer pada filamen tipis tetap menyatu. Di
dalam filamen tebal juga memiliki penunjang yang menahan filamen tebal tetap
terentang yang disebut dengan pita M.Pita M ini berjalan dari bagian
tengah pita A ke bagian tengah zona H.
b. Fungsi sel otot rangka
Otot lurik berada menempel di seluruh rangka dan bekerja
sesuai kesadaran. Selainmengatur gerak pada tulang, otot lurik juga disebut sebagai
alat gerak aktif.
2.
Otot Polos
1. Struktur sel
otot polos
Otot polos tersusun
tersebar dan berbentuk lembaran. Sel otot polos berbentuk gelendong dengan kedua ujungnya
meruncing dan inti selnya terletak di tengah. Ototpolos tersusun atas
miofilamen halus dan miofilamen kasar.
2.
Fungsi sel otot polos
Karena
otot polos bekerja di luar kesadaran, biasanya otot polos ada di
organ-organpenting, seperti organ pencernaan, pernafasan, reproduksi, serta
organ-organ lainnyakecuali jantung. Otot polos yang mengatur kontraksi dari
kerja organ-organ ini.
3.
Otot Jantung
a. Struktur otot jantung
Otot
jantung berbentuk seperti otot lurik tetapi bentuknya tidak silindris,
tetapibercabang. Namun letak inti selnya di tengah. Sama halnya dengan otot
lurik, otot jantung juga tersusun atas serabut-serabut sel otot dan terdiri
dari miofilamen tebaldan tipis, hanya saja susunannya tidak teratur seperti
otot lurik.
b. Fungsi otot jantung
Otot
ini bekerja di luar kesadaran dan hanya terdapat di miokardium jantung.
Ototjantung ini hanya berfungsi mengatur kontraksi kerja jantung.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering
mendengar kata lelah. Setelah bekerja atau melakukan aktivitas fisik yang
menguras tenaga, kita akan diserang oleh penyakit yang bernama lelah. Namun
dalam realitanya, sebagian besar orang awam belum mengerti tentang arti kata
lelah, khususnya kelelahan otot.
Kelelahan
menurut Tarwaka, dkk (2004:107) adalah suatu mekanisme perlindungan tubuh agar
tubuh terhindar dari kerusakan lebih lanjut sehingga terjadi pemulihan setelah
istirahat. Istilah kelelahan biasanya menunjukkan kondisi yang berbeda-beda
dari setiap individu, tetapi semuanya bermuara kepada kehilangan efisiensi dan
penurunan kapasitas kerja serta ketahanan tubuh. Hal ini menunjukkan bahwa
kelelahan berperan dalam menjaga homeostatis tubuh.
Hasil
percobaan yang dilakukan para peneliti pada otot mamalia, menunjukkan kinerja
otot berkurang dengan meningkatnya ketegangan otot sehingga stimulasi tidak
lagi menghasilkan respon tertentu.
Irama
kontraksi otot akan terjadi setelah melalui suatu periode aktivitas secara
terus menerus. Fenomena berkurangnya kinerja otot setelah terjadinya tekanan
melalui fisik untuk suatu waktu tertentu disebut kelelahan otot secara
fisiologis, dan gejala yang ditunjukkan tidak hanya berupa berkurangnya tekanan
fisik namun juga pada makin rendahnya gerakan (AM.Sugeng Budiono, 2003: 87).
Jadi
kelelahan otot adalah suatu keadaan otot, dimana otot tidak dapat berkontraksi
secara cepat dan kuat atau bahkan tidak dapat berkontraksi sama sekali.
Kelelahan otot suatu saat pasti akan terjadi pada kita, terutama pada seseorang
yang memiliki aktivitas fisik yang padat setiap harinya.
Lama waktu
otot quadriceps saat melakukan gerakan maksimal dalam latihan hanya
sampai 30 menit. Kelelahan jenis ini
Kelelahan
otot juga berguna sebagai tanda bahaya, bahwa otot tidak dapat menerima
perintah untuk berkontraksi. Selain itu, kelelahan otot juga memberi sinyal
bagi tubuh kita agar beristirahat sejenak untuk mengembalikan keadaan otot
setelah terjadi kontraksi yang cukup lama.
Faktor-Faktor
Penyebab Kelelahan Otot
Telah
diketahui bahwa kelelahan otot merupakan ketidakmampuan otot untuk berkontraksi
secara cepat dan kuat. Ada banyak faktor yang mempengaruhi kelelahan otot.
Berikut adalah pembahasan tentang penyebab-penyebab dari kelelahan otot
tersebut:
1. Pengososan ATP-CP
ATP
merupakan sumber energi kontraksi otot dan PC untuk resintesa protein
secepatnya. Jika ATP dan PC digunakan untuk kontraksi terus maka terjadi
pengosongan fosfagen intraselular sehingga mengakibatkan kelelahan. Selain itu
ada peningkatan konsentrasi ion H+ di dalam intraselular yang diakibatkan
penumpukan asam laktat.
2. Pengosongan simpanan glikogen otot
Pengosongan
glikogen terjadi karena proses latihan yang lama (30 menit – 4 jam). Karena
pengosongan glikogen demikian hebat, maka menyebabkan kelelahan kontraktil.
Faktor lain penyebab kelelaha, antara lain, rendahnya tingkat glukosa darah
yang menyebabkan pengosongan glikogen hati, pengosongan cadangan glikogen otot,
menyebabkan kelelahan otot local, dehidrasi dan kurangnya elektrolit,
menyebabkan temperatur meningkat.
3. Akumulasi “LACTIC ACID”
Akumulasi
asam laktat akan menumpuk di otot dan di pembuluh darah.Menyebabkan konsentrasi
H+ meningkat dan pH menurun.Ion H+ menghalangi proses eksitasi, yaitu
menurunnya Ca2+ yang dikeluarkan dari retikulum sarkoplasmik. Ion H+ juga
mengganggu kapasitas mengikat Ca2+ oleh troponin. Ion H+ juga akan menghambat
kegiatan fosfo-fruktokinase.
Mekanisme Kelelahan
Otot
Konsep
kelelahan merupakan reaksi fungsional dari pusat kesadaran yaitu cortex cerebri yang dipengaruhi oleh
dua sistem penghambat (inhibisi dan sistem penggerak/aktivasi).
Sampai saat
ini masih berlaku dua teori tentang kelelahan otot, yaitu teori kimia dan teori
syaraf pusat (Tarwaka. dkk, 2004: 107).
1)
Teori kimia
Secara
teori kimia bahwa terjadinya kelelahan adalah akibat berkurangnya cadangan
energi dan meningkatnya sistem metabolisme sebagai penyebab hilangnya efisiensi
otot, sedangkan perubahan arus listrik pada otot dan syaraf adalah penyebab
sekunder.
2)
Teori syaraf pusat
Bahwa
perubahan kimia hanya penunjang proses, yang mengakibatkan dihantarkannya
rangsangan syaraf oleh syaraf sensosrik ke otak yang disadari sebagai kelelahan
otot. Rangsangan aferen ini menghambat pusat-pusat otak dalam mengendalikan
gerakan sehingga frekuensi potensial gerakan pada sel syaraf menjadi berkurang.
Berkurangnya frekuensi ini akan menurunkan kekuatan dan kecepatan kontraksi
otot dan gerakan atas perintah kemauan menjadi lambat. Kondisi dinamis dari
pekerjaan akan meningkatkan sirkulasi darah yang juga mengirimkan zat-zat
makanan bagi otot dan mengusir asam laktat. Karena suasana kerja dengan otot
statis aliran darah akan menurun, maka asam laktat akan terakumulasi dan
mengakibatkan kelelahan otot lokal. Disamping itu juga dikarenakan beban otot
yang tidak merata pada jaringan tertentu yang pada akhirnya akan mempengaruhi
kinerja (performance) seseorang (Eko Nurmianto, 2003: 265). Kelelahan
diatur oleh sentral dari otak. Pada susunan syaraf pusat, terdapat sistem
aktivasi dan inhibisi. Kedua sistem ini saling mengimbangi tetapi kadangkadang
salah satu daripadanya lebih dominan sesuai dengan kebutuhan. Sistem aktivasi
bersifat simpatis, sedang inhibisi adalah parasimpatis.
Fungsi otot :
Ø melakukan gerakan
bersama tulang
Ø mengalirkan darah
Ø mengedarkan sari
makanan
Struktur otot rangka
Ø otot lurik atau otot
rangka adalah sejenis otot yang menempel pada rangka tubuh dan digunakan untuk
pergerakan. Otot lurik yang volunter terikat pada tulang atau fasia dan
membentuk daging dari anggota badan dan dinding tubuh.
Fungsi Otot Rangka
Ø Untuk menggerakkan tulang pada artikulasinyan (kontraksi dan relaksasi).
Mempertahankan sikap tubuh.
Ø Menstabilkan sendi Mengekalkan
postur.
Bagian-Bagian Otot Rangka
1. Sarkolema
Membran sel dari selaput otot.Terdiri dari membran sel yang disebut membran
plasma & sebuah lapisan luar yang terdiri dari 1 lapisan tipis mengandung
kolagen
2. Miofibril
Merupakan bulatan-bulatan kecil pada potongan melintang mengandung 1500 FM,3000
FA yang merupakan molekul protein polimer besar untuk kontraksi otot
Memiliki 2 filamen:
Ø Filamen Tebal yang
dibentuk oleh myosin
Ø Filamen Tipis yang
dibentuK oleh aktin, tropomiosin & troponin
3. Sarkoplasma
Miofibril-miofibril terpendam
dalam serat otot di dalam suatu matriks
4. Retikulum Sarkoplasmik
Sarkoplasma yang terdapat pada
retikulum endoplasma yang terdapat dalam serat otot.
thx
BalasHapusAgen Judi Bola Casino
BalasHapusBandar Bola Terpercaya
Agen Bola Terbaik
Agen Judi Bola
Agen Judi Kasino
Guardiola Ingin Lihat City Alami Momen Buruk.
Duet Ciamik Stones dan Otamendi Dipuji Guardiola.
Laporte Isyaratkan Tolak Tawaran City dan Chelsea Musim Panas Lalu.
Dari Langit, Tampak 400 Struktur Misterius di Arab Saudi, Apakah Itu?
Katak "Salahi Kodrat" dengan Memakan Ular, Dunia Pun Bertanya-tanya.