Nama Lengkap : Sergio Ramos Garcia
Tempat Tgl Lahir : Camas (Spanyol), 30 Maret 1986
Posisi : Bek
Tinggi : 183 cm
Klub sekarang : Real Madrid
Karir Klub
Karir Junior:
1996-2003: Sevilla
Karir Senior*:
2003-2004: Sevilla B (26 main / 2 gol)
2004-2005: Sevilla (29 main / 2 gol)
2005-skrg: Real Madrid (196 main / 25 gol)
Timnas:
2005-skrg: Spanyol (76 main / 5 gol)
*main dan gol di ajang liga sampai 3 september 2011
Karir di Sevilla
Lahir di Camas, Sevilla, Ramos memulai karirnya di Sevilla FC, muncul dari akademi bersama Jesus Navas dan Antonio Puerta. Ia membuat debut di La Liga pada tanggal 1 Februari 2004, datang sebagai pemain pengganti saat kalah 0-1 dari La Coruna. Pada musim 2004-2005, Ramos tampil dalam 31 pertandingan bagi Sevilla dan membawa Sevilla finish di posisi 6. Gol Ramos dicetak ke gawang Real Sociedad dan tendangan bebas ke gawang Real Madrid.
Karir di Real Madrid
Pada musim panas 2005, Ramos dibeli Real Madrid dengan transfer senilai 27 juta euro, sebuah rekor bagi pemain muda Spanyol. Dia adalah satu-satunya pemain Spanyol yang dibeli Florentino Perez sebagai presiden Real Madrid. Di klub, Ramos dianugerahi kostum no.4 yang pernah dipakai Fernando Hierro. Pada tanggal 6 Desember 2005, ia mencetak gol pertamanya untuk Madrid dalam kekalahan Madrid 2-3 dari Olympiakos di Liga Champions. Selama musim pertama, Ramos dimainkan sebagai bek tengah, namun kadang juga sebagai gelandang bertahan dalam keadaan darurat. Namun, kedatangan Christoph Metzelder dan Pepe di musim 2007-2008 membuat Sergio Ramos berpindah posisi ke bek kanan, posisi aslinya. Naluri golnya kembali muncul. Pada tanggal 4 Mei 2008, Ramos mengirim assist kepada Gonzalo Higuain di menit ke-89 melawan Osasuna dalam kemenangan tandang 2-1 sekaligus Madrid meriah gelar Liga yang ke-31 kalinya. Pada laga terakhir, Ramos mencetak dua gol dalam kemenagan 5-2 atas Levante. Ia juga mencetak gol penting dalam laga Piala Super Spanyol melawan Valencia dan membawa Madrid meraih trofi Piala Super Spanyol. Meski Ramos sempat mengalami penurunan performa, ia segera kembali pada performa terbaik saat menghadapi Real Mallorca (11 Januari 2009) dengan mencetak gol melalui tendangan voli akrobatik. Ramos kembali mencetak gol dalam kemenangan 3-1 atas tuan rumah Osasuna pada minggu berikutnya. Nama Sergio Ramos masuk dalam FIFA Team of The Year, UEFA Team of The Year, dan FIFPro XI atas penampilan impresifnya selama musim 2007-2008. Ia juga berada di posisi 21 dalam nominasi Pemain Terbaik Eropa tahun 2008.
Tepat pada awal musim 2009-2010, Ramos diangkat sebagai kapten keempat Real Madrid di bawah Raul, Guti, dan Iker Casillas. Cederanya Pepe pada musim itu membuat Ramos kembali bermain sebagai bek tengah dan mampu mencetak 4 gol dalam 33 penampilan. Tetapi Madrid harus puas berada di posisi runner-up. Pada tanggal 21 Februari 2010, ia memainkan pertandingan resmi yang ke-200 untuk Real Madrid saat melawan Villarreal. Pada tanggal 29 November 2010 saat kalah dari Barcelona, Ramos diusir keluar lapangan karene menendang Lionel Messi dari belakang dan mendorong Carles Puyol. Sergio Ramos pun menyamai rekor Fernando Hierro untuk koleksi kartu merah hanya dalam 264 pertandinagn. Pada tanggal 20 April 2011, Ramos turut meraih gelar Copa Del Rey bersama Madrid usai mengalahkan rival, Barcelona 1-0 di Mestalla. Dalam perayaan juara Copa Del Rey, tanpa sengaja Ramos menjatuhkan piala tersebut yang membuat piala tersebut penyok. Pada tanggal 21 Juli 2011, Ramos memperpanjang kontraknya di Real Madrid hingga 2017.
Karir Internasional
Pada tahun 2004, Ramos menjadi andalan di Timnas Spanyol U-21 dengan bermain sebanyak 6 pertandingan. Pada tanggal 26 Maret 2005 dalam kemenangan 3-0 atas Cina di Salamanca, ia melakukan debut di tim senior Spanyol dalam usia 18 tahun dan 361 hari, membuatnya menjadi pemain termuda yang melekukan debut di timnas dalam 55 tahun terakhir sebelum dipecahkan oleh Cesc Fabregas. Hanya tujuh bulan kemudian, Ramos mencetak dua gol dalam kemenangan 6-0 atas San Marino. Di Piala DUnia 2006, Ramos menjadi pilihan pertama bagi Timnas Spanyol di posisi bek kanan.
Sepanjang kualifikasi Piala Eropa 2008, Ramos adalah anggota tetap di Starting XI Spanyol. Ia mencetak dua gol selama kualifikasi dalam 11 pertandingan. Pada Piala Eropa 2008, Ramos selalu tampil full-time untuk Spanyol kecuali saat menag 2-1 atas Yunani di penyisihan grub. Spanyol akhirnya tampil sebagai juara setelah mengalahkan Jerman 1-0 di final. Dalam perayaannya, Ramos mengenakan t-shirt untuk menghormati teman dekat dan rekan setimnya waktu di Sevilla, Antonio Puerta yang meninggal pada Agustus 2007.
Ramos juga terpilih masuk skuad Spanyol untuk Piala Konfederasi 2009 di Afrika Selatan. Pada Piala Dunia 2010 Ramos berjasa mengantarkan Spanyol menjadi juara dunia 2010. Ia pun memuncaki daftar Castrol Performance Index dengan skor 9,79.
Penghargaan:
Real Madrid
La Liga: 2006–07, 2007–08
Copa del Rey: 2010–11
Supercopa de España: 2008; Runner-up 2011
Timnas:
Spain U–19
UEFA U-19 Championship: 2004
Spain
FIFA World Cup: 2010
UEFA European Championship: 2008
FIFA Confederations Cup: Third-place 2009
Individu
UEFA's Best new player of 2004–05
UEFA's 2005–06 All-World Defensive Player of the Year
La Liga: Don Balón Award - Breakthrough Player of the Year 2005
ESM Team of the year: 2007–08
FIFPro: World XI 2007–08
UEFA: Team of the Year 2008
FIFA.com: Team of the Year 2008
Antonio Puerta Award
Móstoles Sports Elite Award
2010 FIFA World Cup: Castrol Index Winner
FIFA World Cup All-Star Team: 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar